Saturday, December 18, 2004

Untukmu Yang Menggantungku

Aku digantung di sisi sepimu. Tak ada jawaban pasti, yakinkah atau tidak sementara kau sudah tahu isi kepalaku ini. Bencilah aku apa adanya, bukan hanya setitik cerita yang kupenggal dari mimpi tak jelas tadi. Andai dan andai....aku tak ingin mengandaikan untuk memilikimu lebih jauh tapi kau menggantungku dimana aku tak tahu arah kemana harus kuteruskan langkah. Pergi darimu untuk kucari yang lain ataukah aku memang harus menantimu.

Mungkin hati tak bisa dengan mudah untuk dijaga karena selalu dibolak-balik oleh Sang Penguasa Hati. dan semoga hati kita dijaga oleh-Nya.

Aku yakin dengan pilihanku dan tak akan kembali menarik ucapanku karena itulah yang benar. Sekarang dan nanti itulah kata hati. Benar dan salah maafkan aku karena aku juga tempatnya khilaf dan tempatnya salah. Inilah jalan yang kucari dan akan kutempuh dengan atau tanpamu sekalipun. Aku dunia yang belum kau kenali dan akupun tak kenal duniamu.

1 komentar:

At December 19, 2004 at 5:55 PM, Anonymous Anonymous katanya...

aku minta maaf untuk sekian waktu yang telah terkesan penuh harapan bagimu, padahal aku tanpa alasan apapun. aku minta maaf untuk sekian waktu yang membuatmu terus menyimpan, sedangkan aku tidak merasakan. dan aku minta maaf untuk beberapa hari ini karena --menurutmu-- aku telah menggantung dirimu.. banyak maaf yang harus aku sampaikan, maafkan!

 

Post a Comment

<< Home